Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Pedaringan makin serius dalam menggarap usaha di sektor logistik. Hal tersebut terlihat dari keberhasilan Pedaringan menjalin kerjasama dengan PT. Unilever Indonesia.

Hutomo selaku Manager Logistik Perumda Pedaringan mengatakan, Pedaringan telah dipercaya untuk menangani pendistribusian produk PT. Unilever ke seluruh pelosok Indonesia. Hanya saja, untuk tahap awal, perusahaan berpelat merah itu akan mendistribusikan 10 persen dari total pengiriman barang PT. Unilever Indonesia. Kerjasama tersebut akan mulai dilakukan pada awal Februari 2018.

“Target awal 10 persen. Total pengiriman Unilever untuk laut saja, rata-rata 60 kontainer per hari. Itu belum jalur darat, yang jumlahnya kurang lebih sama sekitar 60 truk per hari,” jelasnya.

Pria yang akrab disapa Tomo itu berharap kerjasama ini bisa berlangsung lama. Jika berjalan lancar, Tomo menargetkan 3 bulan kedepan bisa mengangkut 20 persen total pengiriman barang PT. Unilever Indonesia. Selain itu, dia juga berencana untuk menawarkan jasa pergudangan kepada perusahaan multinasional yang berbasis di BSD City, Tangerang tersebut.

“3 bulan yang akan datang, seharusnya bisa mencapai 20 persen. 10 persen di laut, 20 persen di darat. Tapi kalau tender laut kita menang, minimal 30 persenlah,” ungkap Tomo.

Untuk mencapai target tersebut, Pedaringan akan mengajak kerjasama dengan perusahaan milik Pemerintah lainnya, seperti Kereta Api Indonesia (KAI) dan Pos Indonesia. Pihaknya juga akan terus berupaya mengoptimalkan pelayanan. Pasalnya, bisa dikatakan kerjasama ini merupakan kesempatan emas Pedaringan untuk mengeruk pendapatan yang lebih besar.

Menurut Tomo, PT. Unilever Indonesia adalah salah satu perusahaan yang perkembangannya stabil di Indonesia. Tahun kemarin saja, laba bersih PT. Unilever Indonesia meningkat 10,1 persen. “Jika Unilever eksis, kita juga ikut eksis,” terang Tomo.