Incar Pendapatan Besar, Sektor Logistik Jadi Fokus Utama Pedaringan

IMG 9677

Tahun ini bisa dibilang sebagai masa keemasan Pedaringan di bisnis logistik. Setelah bertahun-tahun beroperasi, perusahaan yang berbasis di Kecamatan Jebres, Surakarta ini akhirnya dipercaya menjadi mitra perusahaan multinasional terkemuka, PT. Unilever Indonesia Tbk.

Pedaringan akan menangani pendistribusian semua produk Unilever ke seluruh pelosok Indonesia, baik melalui jalur darat maupun laut. Menyadari hal tersebut bukanlah pekerjaan yang mudah, Manajer Operasional dan Pemasaran Pedaringan, Helmy Yusuf, mengatakan bisnis logistik sedang mendapatkan perhatian utama dari Pedaringan.

“Fokusnya rata-rata untuk kegiatan logistik. Karena secara materi, itu mendongkrak pendapatan besar. Jadi fokusnya lebih ke arah sana. Proyeknya bersama Unilever ini juga banyak hal penting yang harus diperhatikan,” ungkapnya.

Sebelumnya, Manajer Keuangan, Umar Rois, telah mengatakan bahwa Pedaringan memang mengincar penghasilan sangat sebesar dari sektor logitik yaitu Rp 24 miliar. Selain proyek PT. Unilever Indonesia Tbk, Pedaringan juga menggarap pengiriman bijih plastik dari Cilegon ke Jawa.

Keuntungan dari kedua proyek itu diyakini mampu untuk mencapai target pendapatan tahun ini. Rois mengatakan margin keuntungan dari proyek Unilever bisa mencapai 10-12 persen. Sementara dari bijih plastik sekitar 12 persen.

“Dua customer ini kalau kita kerjakan, bisa mencapai omzet Rp 5 miliar sampai Rp 15 miliar perbulan. Itu bisa, tapi tergantung organisasinya,” ungkap Manajer Logistik Hutomo dengan penuh rasa optimis.

Tak sekedar mengejar pendapatan, Hutomo mengatakan juga sedang fokus membentuk sebuah tim yang solid. Harapannya tim tersebut dapat meningkatkan performa bisnis logistik. Pedaringan.

 

 

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *